Rabu, 30 Mei 2012

TUGAS 2 : MOTIVASI


a.      Mengapa kebutuhan dan tujuan konsumen terus-menerus berubah? Faktor-faktor apa yang mempengaruhi pembentukan tujuan baru? [4]
Jawab :
           Karena dalam teori Maslow hierarki kebutuhan terdapat lima tingkatan dasar kebutuhan manusia yang universal. Teori tersebut menjelaskan bahwa individu berusaha memenuhi kebutuhan yang lebih rendah sebelum timbul tingkat kebutuhan yang lebih tinggi. Tingkat kebutuhan paling rendah yang terus – menerus tidak terpenuhi yang dialami seseorang akan membantu memotivasi perilakunya. Jika kebutuhan tersebut sudah terpenuhi dengan cukup baik, kebutuhan baru (dan lebih tinggi) akan timbul sehingga orang terdorong untuk memenuhinya. Jika kebutuhan ini sudah terpenuhi , kebutuhan baru (yang lebih tinggi lagi) akan timbul, dan seterusnya.
Faktor-faktor apa yang mempengaruhi pembentukan tujuan baru : semua perilaku berorientasi kepada tujuan. Tujuan merupakan hasil yang dicari perilaku yang mendapat rangsangan. Bentuk atau arah yang diambil perilaku – tujuan yang dipilih – merupakan hasil proses berpikir (kesadaran) dan proses belajar sebelumnya. Factor – factor yang mempengaruhi yaitu bersifat fisiologis, psikologis, tujuan khusus yang dipilih tergantung pada pengalaman, kemampuan fisik, norma- norma dan nilai – nilai budaya yang berlaku, dan kemudian mencapai tujuan itu dalam lingkungan fisik dan social.
Kebutuhan dan tujuan saling bergantungan dan berubah sebagai respon dari keadaan fisik, lingkungan, interaksi dengan orang lain, dan pengalaman individu.

b.      Bagaimana pemasar dapat menggunakan kegagalan konsumen dalam mencapai tujuan untuk mengembangkan daya tarik promosi berbagai produk dan jasa khusus? Berikan contoh. [5]
Jawab :
Pemasar dapat menggunakan kegagalan konsumen dalam mencapai tujuan untuk mengembangkan daya tarik promosi berbagai produk dan jasa khusus dengan cara mekanisme pertahanan digunakan untuk melindungi ego  dari perasaan kegagalan ketika tidak dapat mencapai sasaran. Hal ini meliputi agresi, regresi, harga diri rasionalisasi, penarikan diri, proyeksi, autisme, identifikasi dan represi.
Para pemasar sudah lama mengakui pentingnya mekanisme pertahanan ini dan sering mempergunakannya sebagai dasar untuk daya tarik iklan. Itulah sebabnya mengapa berbagai iklanfragmen kehidupan di televise/radio dan iklan di surat kabar demikian popular. Iklan yang demikian sering menggambarkan situasi stereotipe di mana seseorang mengalami kekecewaan dan kemudian mengatasi masalah itu dengan menggunakan produk yang diiklankan.
Contoh : Seorang wanita yang tidak sanggup membeli mobil BMW mungkin meyakinkan dirinya bahwa Mazda Miata mempunyai mempunyai citra yang jelas lebih disukainya. Sudah tentu, dalam hal ini, sasaran pengganti dapat merupakan reaksi pembelaan terhadap rasa frustasi.
c.       Sebagian besar kebutuhan manusia sering tidak timbul ke permukaan. Faktor-faktor apa yang menyebabkan mereka timbul? Berikanlah contoh. [6]
Jawab :
Faktor-faktor apa yang menyebabkan kebutuhan manusia timbul disebabkan oleh rangsangan yang terdapat di dalam kondisi psikologis individu, oleh proses emosi atau kesadaran, atau oleh rangsangan yang berasal dari lingkungan di luar dirinya.

·      Pemicu Psikologis : kebanyakan isyarat psikologis ini tidak disadari, tetapi isyarat itu mendorong kebutuhan yang berkaitan dan menyebabkan tekanan yang tidak menyenangkan sampai kebutuhan itu terpenuhi.
Contoh : orang yang menggigil itu mungkin menyalakan pemanas dalam rumahnya untuk menghilangkan rasa yang tidak menyenangkan itu, ia mungkin juga akan mencatat dalm pikirannya untuk membeli piama flannel.
·      Pemicu Emosional : semua pemikiran ini cenderung merangsang kebutuhan yang tidak disadari, yang dapat menimbulkan tekanan yang tidak menyenangkan yang menggerakkan mereka pada perilaku yang berorientasi pada sasaran.
Contoh : seorang wanita muda yang berangan – angan menjadi pemimpin industry mungkin mendaftar di perguruan tinggi jurusan niaga.
·      Pemicu Kesadaran : pemikiran yang tidak disengaja dapat menimbulkan kesadaran pikiran akan kebutuhan. Contoh : iklan yang mengingatkan seseorang akan rumahnya dapat memicu kerinduan seketika itu juga untuk berbicara dengan orangtuanya. Hal ini menjadi dasar bagi kampanye berbagai perusahaan telepon jarak jauh yang menekankan biaya yang rendah dalam tarif jarak jauh internasional.
·      Pemicu Lingkungan : serangkaian kebutuhan yang dialami orang pada waktu tertentu sering dihidupkan oleh berbagai isyarat khusus di lingkungannya. Tanpa isyarat ini, kebutuhan mungkin  tetap tidak timbul.
Contoh : berita pulul 6, gambar atau kue – kue di took roti, iklan makanan cepat saji di televisi, akhir jam sekolah – semuanya ini dapat memicu kebutuhan akan makanan. Dalam kondisi seperti itu, perubahan lingkungan mungkin diperlukan untuk mengurangi pemicu rasa lapar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar